Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kala Jokowi Mabuk Laut di Perairan Natuna: Maklum Orang Ndeso

Awaludin , Jurnalis-Senin, 21 Agustus 2023 |06:03 WIB
 Kala Jokowi Mabuk Laut di Perairan Natuna: Maklum Orang <i>Ndeso</i>
Presiden Joko Widodo (foto: dok AFP Istana Negara)
A
A
A

PRESIDEN Joko Widodo sempat mabuk laut saat naik KRI Imam Bonjol 383 di perairan Natuna. Kedatangan Jokowi ke Natuna untuk meneguhkan kedaulatan Indonesia yang kerap dilanggar oleh Tiongkok, dan sekaligus menegaskan bahwa Natuna merupakan bagian dari kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Saat itu, Komandan Grup A (Dangrup A) Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan beserta anak buahnya langsung sigap saat Jokowi mabuk laut.

Saat naik KRI Imam Bonjol 383, Presiden Jokowi diarahkan menuju ruang VIP yang berada di tengah kapal. Ruangan itu disiapkan khusus untuk Presiden Jokowi selama perjalanan menuju titik koordinat laut yang ditentukan. Namun belum lama kapal berlayar ada kejadian unik di atas KRI Imam Bonjol tersebut.

”Awalnya, Presiden Jokowi merasa nyaman berada di ruang VIP. Namun setelah kurang lebih 30 menit kapal berlayar Presiden Jokowi mulai merasa pusing dan mual,” ujar M. Hasan dalam buku biografinya berjudul “Menjaga Jokowi Menjaga Nusantara: Catatan Perjalanan Jaguar Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden” dikutip, Senin (21/8/2023).

Arbituren Akademi Militer (Akmil) 1993 ini melanjutkan, Presiden Jokowi yang mengalami tanda-tanda mabuk laut kemudian memutuskan untuk keluar ruangan VIP untuk menghirup udara terbuka.

”Maklum orang ndeso, gak pernah naik kapal,” kata Jokowi. Setelah menggelar rapat terbatas di ruang VIP, Jokowi pun minta disiapkan ruangan di luar untuk melanjutkan pembahasan mengenai masalah Laut Natuna,”ujarnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement