Dia menambahkan, sudah empat hari tim gabungan karhutla, TNI-Polri, BPBD dan masyarakat memadamkan api.
"Kesulitan kami adanya angin kencang dan asap di lokasi kebakaran sehingga tidak fokus pada titik api yang terbakar," imbuhnya.
Zudi menambahkan, kedalaman lahan gambut yang terbakar hingga 2 meter juga menjadi kendala memadamkan api.
"Kami masih memiliki stok air yang cukup. Sedangkan lahan yang terbakar di Desa Ramin ini diperkirakan sekitar 18 hektare," pungkas Zudi.
Dirinya berharap, masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar.
(Awaludin)