Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Soeharto Nyaris Diracuni saat Jabat Panglima Kostrad

Awaludin , Jurnalis-Jum'at, 22 September 2023 |06:01 WIB
 Soeharto <i>Nyaris</i> Diracuni saat Jabat Panglima Kostrad
Soeharto (foto: dok wikipedia)
A
A
A

Masih penasaran, Tien pun membuka koper yang dibawa anak perempuan itu. Ia mendapati sebuah gitar serta sebungkus bubuk racun tikus. Tien lalu meminta anak tersebut beristirahat di kamar yang dikunci dari luar. Kemudian Tien pergi ke Markas Kostrad menemui Soeharto guna melaporkan anak perempuan tersebut.

Keesokan harinya, saat pintu kamar anak perempuan itu dibuka, ternyata kamar sudah kosong. Anak perempuan tersebut rupanya keluar kamar dengan turun melalui jendela menggunakan stagen. Diduga anak perempuan itu digunakan guna melenyapkan Panglima Kostrad.

Selain percobaan pembunuhan, Soeharto juga pernah mendapat protes disertai ancaman di negara Belanda. Berawal dari rencana tugas Presiden Soeharto ke Belanda pada September 1970. Diketahui, rencana kedatangannya itu ditentang RMS (kelompok separatis Maluku) di Belanda. Penolakan tersebut berkaitan dengan ditembak matinya pemimpin RMS Soumokil di Indonesia pada 1966. Meski begitu, Soeharto tetap datang ke Belanda.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement