SUKABUMI - Insiden mati listrik serentak terjadi pada Rabu malam (29/11/2023), di seluruh kota/Kabupaten Sukabumi. Warga erperangkap dalam kegelapan setelah gangguan pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Palabuhanratu dan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Salak.
Gangguan pada sistem kelistrikan dimulai pada pukul 19.43 WIB ketika PLTU Palabuhanratu mengalami trip pada beban 300 MW. Hal ini menyebabkan padamnya cahaya di seluruh penjuru kota/Kabupaten Sukabumi.
Informasi ini disampaikan melalui keterangan Dispatcher JCC, yang tersebar di grup perpesanan whatsapp yang mengonfirmasi insiden tersebut. Menurut keterangannya, gangguan ini disebabkan oleh trip pada PLTU Pratu #1, #2, dan #3 pada waktu yang bersamaan.
Selain PLTU Pratu, PLTP Salak juga dilaporkan mengalami trip pada pukul 19.43 WIB, menyisakan kota/Kabupaten Sukabumi dalam kondisi tanpa listrik.
Namun, sampai saat ini belum ada informasi resmi terkait penyebab pasti dari gangguan ini, dan pihak berwenang tengah berupaya memulihkan pasokan listrik secepat mungkin.
"Kami mohon maaf sebesar-besarnya untuk pemadaman yang terjadi, saat ini upaya penormalan terus kami lakukan, bahkan beberapa Gardu Induk sudah mulai berhasil dilakukan penyalaan," kata General Manager PLN UID Jawa Barat Susiana Mutia dalam siaran persnya,
Ia menyebutkan, di Jawa Barat, terjadi gangguan pada sisi pembangkit mengakibatkan padamnya sejumlah area seperti Cianjur, Sukabumi dan Bogor.