Sementara dalam buku ‘Total Bung Karno’ karya Roso Daras diceritakan bahwa langkah Bung Karno bukannya tidak menuai protes. Lima mahasiswa kedokteran yang juga aktivis pergerakan segera mendatangi Bung Karno, sesaat setelah gambar Bung Karno bersama romusha dan terkesan mendukung romusha tersebar di mana-mana.
“Nampaknya Bung Karno tidak dipercayai lagi oleh rakyat. Cara bagaimana Bung Karno bisa menjawab persoalan romusha?” seorang mahasiswa membuka percakapan yang menegangkan.
BACA JUGA:
Bung Karno menjawab, ada dua jalan untuk bekerja (menuju Indonesia merdeka). Pertama dengan tindakan revolusioner, yang menurut Bung Karno, kita belum siap.
Jalan yang kedua adalah dengan bekerja-sama dengan Jepang sambil mengkonsolidasikan kekuatan dan menantikan sampai tiba saatnya ia (Jepang) jatuh.
“Saya mengikuti jalan kedua”, begitu kata Bung Karno.
Tidak puas dengan jawaban Bung Karno, mahasiswa lain menimpali, “Tapi kenapa Bung Karno sampai hati memberikan rakyat kita kepada mereka?”
(Nanda Aria)