Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Israel Klaim Temukan 800 Terowongan Bawah Tanah Hamas di Gaza, Hancurkan 500 Terowongan

Susi Susanti , Jurnalis-Senin, 04 Desember 2023 |09:43 WIB
Israel Klaim Temukan 800 Terowongan Bawah Tanah Hamas di Gaza, Hancurkan 500 Terowongan
Israel klaim temukan 800 terowongan bawah tanah Hamas di Gaza (Foto: CNN)
A
A
A

GAZA Juru bicara pemerintah Israel, Eylon Levy, telah memberikan konferensi pers mengenai perkembangan terkini mengenai operasi tentara Israel di Gaza.

“Sejak awal perang, IDF telah menemukan 800 terowongan dan menghancurkan 500 di antaranya, selain beberapa mil jalan terowongan yang berada di bawah wilayah sipil,” terangnya, dikutip CNN.

Dia juga mengatakan sebuah rudal anti-tank diluncurkan ke arah kendaraan IDF di Israel utara dan beberapa tentara IDF menderita luka ringan.

Seperti diketahui, perang Israel dan Hamas kembali berlanjut setelah gencatan senjata sementara berakhir. Pasukan darat Israel bergerak maju ke Gaza selatan, setelah pemboman besar-besaran selama tiga hari.

Laporan awal dari radio tentara Israel secara efektif mengkonfirmasi bahwa Israel telah melancarkan operasi darat di utara Khan Younis.

BBC juga telah memverifikasi gambar tank Israel yang beroperasi di dekat kota tersebut.

Kepala Pasukan Pertahanan Israel (IDF) kemudian mengatakan kepada pasukannya bahwa IDF juga bertempur “dengan kuat dan menyeluruh” di Gaza selatan.

Letjen Herzi Halevi berbicara kepada pasukan cadangan dari divisi Gaza tentang tujuan militer dan pembunuhan komandan Hamas oleh IDF.

Menurut juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Daniel Hagari dalam konferensi pers pada Minggu (3/12/2023), Israel telah membunuh komandan Batalyon Shati Hamas dalam serangan udara oleh jet tempur pada Minggu (3/12/2023).

Komandan tersebut bertanggung jawab melakukan serangan ke wilayah Israel dalam serangan 7 Oktober lalu.

“Mengikuti intelijen IDF dan ISA, sebuah jet tempur IDF menyerang dan membunuh Haitham Khuwajari, Komandan Batalyon Shati Hamas. Di bawah komandonya, teroris Hamas melakukan serangan ke wilayah Israel pada 7 Oktober selama invasi dan pembantaian di Israel selatan,” terang pernyataan bersama dari IDF dan Badan Keamanan Israel setelah konferensi pers.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement