HUMBANG HASUNDUTAN - Hari kelima operasi SAR terhadap 10 warga hilang atas peristiwa banjir bandang dan tanah longsor di Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara, masih nihil. 10 orang hingga kini belum diketahui nasibnya.
Hal itu terungkap dalam rapat evaluasi operasi pencarian dan pertolongan yang dilakukan antara Basarnas, TNI, Polri, BPBD dan Dinas PUPR di Posko Darurat.
Kepala Basarnas Sumatera Utara, Budiono menyampaikan bahwa seluruh operasi SAR sampai saat ini belum membuahkan hasil. Maka dari itu data korban meninggal dunia sementara masih 2 orang dan yang hilang 10 orang.
“Penyisiran air masih nihil. Untuk alat berat juga masih belum berhasil menemukan warga yang masih hilang di hari keempat ini,” jelas Budiono.
Lebih lanjut, Budiono mengatakan, tim SAR gabungan akan kembali melanjutkan penyisiran esok hari dengan catatan apabila cuaca mendukung seperti dua hari sebelumnya. Jika kemudian cuaca esok hari tidak memungkinkan, maka operasi SAR harus dihentikan.
Khusus untuk operasi SAR penyelam, akan datang dukungan personel dari Polairud. Dengan dukungan itu diharapkan upaya SAR dapat lebih maksimal dan membuahkan hasil.
“Polairud akan datang membantu melanjutkan penyisiran di sektor satu. Tim Aquaeye juga akan bergabung besok,” ungkapnya.