Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Presiden RD Kongo Bandingkan Presiden Rwanda dengan Hitler

Rahman Asmardika , Jurnalis-Minggu, 10 Desember 2023 |17:24 WIB
Presiden RD Kongo Bandingkan Presiden Rwanda dengan Hitler
Presiden Republik Demokratik Kongo Felix Tshisekedi. (Foto: Reuters)
A
A
A

KINSHASA - Pemimpin Republik Demokratik (RD) Kongo telah meningkatkan serangan retorisnya terhadap timpalannya dari Rwanda dengan membandingkannya dengan Adolf Hitler. Félix Tshisekedi mengatakan Presiden Rwanda Paul Kagame berperilaku seperti Hitler, dan menambahkan: "Saya berjanji dia akan berakhir seperti Hitler".

Tshisekedi yang berkampanye untuk pemilihan kembali, berpidato di rapat umum di Bukavu, dekat perbatasan Rwanda.

Dia sering menuduh Rwanda mendukung pemberontak di timur negaranya, namun tuduhan tersebut selalu dibantah oleh Rwanda.

Juru bicara pemerintah Rwanda menggambarkan komentar presiden Kongo sebagai “ancaman yang keras dan jelas”.

Dengan pemungutan suara kurang dari dua minggu lagi, Tshisekedi berusaha mendapatkan dukungan untuk masa jabatan kedua. Meskipun ada upaya untuk meredam kekerasan, termasuk kesepakatan gencatan senjata dan kehadiran pasukan regional dan PBB, ketidakamanan masih merajalela di wilayah timur negara tersebut.

Banyaknya kelompok bersenjata telah menyebabkan kekacauan, termasuk pemberontak M23 pimpinan Tutsi, yang menurut Tshisekedi didukung oleh Rwanda.

Sekelompok ahli PBB melakukan pengamatan serupa dalam laporan yang dirilis awal tahun ini dan Amerika Serikat (AS) mendukung temuan tersebut.

M23 telah merebut wilayah Kongo dan memaksa ratusan ribu orang meninggalkan rumah mereka. 

Berbicara pada Jumat, (8/12/2023) malam, Tshisekedi mengatakan kepada para pendukungnya bahwa dia akan mengatakan kepada Kagame bahwa "karena dia ingin berperilaku seperti Adolf Hitler dengan tujuan ekspansionis, saya berjanji dia akan berakhir seperti Adolf Hitler.

“Namun, dia (telah) menemukan tandingannya, seseorang yang bertekad untuk menghentikannya dan melindungi negaranya,” kata Tshisekedi sebagaimana dilansir BBC.

Hitler, yang bertanggung jawab atas kematian jutaan orang, termasuk enam juta orang Yahudi dalam Holocaust, akhirnya bunuh diri di sebuah bunker di ibu kota Jerman, Berlin, pada 1945.

Usahanya untuk memperluas wilayah Jerman menyebabkan Perang Dunia Kedua.

Tshisekedi sebelumnya menggambarkan pemimpin Rwanda itu sebagai "musuh Republik Demokratik Kongo". Dalam wawancara dengan BBC tahun lalu, dia mengatakan hubungan mereka "dingin karena tidak ada kata yang lebih baik. Sayangnya dialah yang memutuskan untuk menyerang Republik Demokratik Kongo".

Kagame selalu menolak pembicaraan seperti itu di masa lalu, dan menuduh Tshisekedi sebagai "penjual perang" dan malah fokus pada kelompok pemberontak lain di timur Kongo - FDLR yang dipimpin Hutu - yang dianggap oleh Rwanda sebagai ancaman.

Dalam pesannya di X, sebelumnya Twitter, menanggapi pernyataan Hitler, Juru Bicara Pemerintah Rwanda Yolande Makolo mengatakan itu adalah "ancaman yang keras dan jelas dari presiden Kongo, dalam konteks di mana FDLR lebih bersenjata dari sebelumnya". 

Kagame telah menjadi tokoh politik yang dominan di Rwanda sejak berakhirnya genosida pada 1994, yang mana sekira 800.000 orang dibantai oleh ekstremis etnis Hutu yang menargetkan minoritas Tutsi.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement