JERMAN - Empat tersangka anggota Hamas yang diduga merencanakan serangan teror di Eropa telah ditangkap oleh otoritas Jerman dan Belanda.
Jaksa federal Jerman dalam sebuah pernyataan pada Kamis (14/12/2023) mengatakan tiga orang ditangkap di Jerman dan satu di Belanda karena dicurigai merencanakan serangan terhadap institusi Yahudi di Eropa.
Seperti diketahui, Hamas diklasifikasikan oleh Amerika Serikat (AS), Uni Eropa (UE) dan negara-negara lain sebagai organisasi teroris.
Menanggapi berita penangkapan tersebut, Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser berterima kasih kepada otoritas kepolisian Jerman dan Belanda, dengan menyatakan bahwa hal ini menunjukkan bahwa otoritas keamanan kami sangat waspada dan bertindak secara konsisten.
“Perlindungan terhadap orang Yahudi adalah prioritas utama kami. Kami menggunakan segala cara konstitusional untuk melawan mereka yang mengancam kehidupan orang Yahudi dan keberadaan negara Israel,” terangnya.
Menteri Kehakiman Jerman Marco Buschmann juga berterima kasih kepada pihak berwenang atas penyelidikan yang sukses, yang berkontribusi dalam memastikan bahwa orang-orang Yahudi di Eropa dapat terus hidup dengan aman dan damai.
Insiden ini terjadi setelah Komisaris Dalam Negeri Eropa memperingatkan perang antara Israel dan Hamas telah meningkatkan polarisasi dalam masyarakat Eropa.