3. PPATK temukan transkasi mencurigakan dari kontestan Pemilu
PPATK menemukan adanya peningkatan transaksi mencurigakan selama Pemilu 2024 dari pihak-pihak yang ikut dalam kontestasi Pemilu 2024. PPATK pun telah melacak nama-nama pihak tersebut.
“Kita menemukan memang peningkatan yang masif dari transaksi mencurigakan. Misalnya, terkait dengan pihak-pihak berkontestasi yang kita dapatkan namanya, daftar calon tetap (DCT) itu kita udah dapat,” ujar Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, kepada wartawan, Kamis (14/12/2023).
4. Transaksi tunai naik 100 persen
Dia mengatakan, terdapat kenaikan lebih dari 100 persen yang berkutat di transaksi keuangan tunai. Ivan mengaku PPATK masih mendalami terkait temuan tersebut.
5. Transaksi capai triliunan
Tak tanggung-tanggung, Ivan menyebut transaksi mencurigakan tersebut mencapai angka triliunan.
Saat ini PPATK masih menunggu respons dari KPU-Bawaslu. “Kita masih menunggu, ini kan kita bicara triliunan, kita bicara angka yang sangat besar, kita bicara ribuan nama, kita bicara semua parpol kita lihat,” tutur Kepala PPATK Ivan Yustiavandana.
Ivan menegaskan pihaknya akan memotret semua kegiatan transaksi mencurigakan di sepanjang tahapan Pemilu sesuai dengan arahan Komisi III DPR RI.
(Awaludin)