Menurut Ronny, dengan anggaran pemilu sangat besar, bimbingan-bimbingan teknis harusnya sudah dilakukan. Dia menyesalkan masih terjadi kesalahan seperti ini.
“Jika KPU tidak ingin ada tafsir macam-macam maka bekerjalah secara profesional dan tunjukkanlah itu lewat tindakan. Tanpa itu, KPU sendiri akan kesulitan meyakinkan publik bahwa penyelenggaraan pemilu kali ini sesuai dengan prinsip luber serta jujur dan adil,” tegasnya.
(Qur'anul Hidayat)