Dirinya menambahkan, bila Pasutri ini memiliki dua orang anak yakni seorang anak laki-laki sekarang tinggal di Bali dan satu anak perempuan lainnya yang tinggal di luar negeri.
"Anaknya dua orang saja tinggal di luar Malang, yang laki-laki di Bali, yang perempuan sudah tinggal di luar negeri," tuturnya.
Peristiwa pembunuhan dan mutilasi sendiri terungkap pada Minggu pagi (31/12/2023). Korban atas nama Ni Made Sutarini (55) dievakuasi sekitar pukul 09.27 WIB, usai jasadnya dimutilasi oleh suaminya sendiri di rumahnya Jalan Serayu Nomor 6, RT 4 RW 2 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Jasad korban dievakuasi dan dibawa ke kamar forensik Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. Sementara kepolisian yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) sejak pukul 09.40 WIB.
(Khafid Mardiyansyah)