Lebih lanjut, Ganjar menuturkan setiap berziarah ke Makam Gus Dur, selalu ada hal menarik. Dia mencontohkan batu nisa Gus Dur yang terdapat banyak bahasa.
"Anda perhatikan di batu nisannya, ada Bahasa Arab, Bahasa Inggris, ada Bahasa China Tiongkok dan Bahasa Indonesia," jelasnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengaku selalu mengingat perjuangan Gus Dur. Terutama, kata dia, dalam menjunjung toleransi di Pemilu.
"Maka tidak jarang di tempat lain beliau sangat dihormati, sehingga kita generasi penerus selalu mengingat soal itu, biar kita selalu punya tingkat toleransi yang tinggi, saling menghargai, saling menghormati yang tidak pernah saya lupa dalam kontestasi politik," tuturnya.
(Awaludin)