Suasana nobar tersebut dibalut dengan penuh kehangatan. Ganjar yang memang selama ini dikenal sebagai pemimpin yang merakyat, tak sungkan untuk duduk lesehan beralaskan tikar bersama warga.
Sementara itu, salah satu penghuni rumah yang diinapi Ganjar, Munisah tak dapat menutupi rasa bahagia dan terharunya. Ia mengaku tidak percaya akan kedatangan Ganjar yang akan bermalam di rumahnya.
Pasalnya, rumah tersebut juga merupakan hasil dari bantuan provinsi (banprov) dari Ganjar Pranowo saat masih menjabat gubernur untuk program pengentasan kemiskinan ekstrem, yakni bantuan rumah tidak layak huni atau RTLH pada tahun 2020 silam.
"Senang sih ya. Ingin nangis dari pagi ingin ketemu, dari dulu ingin ketemu Pak Ganjar. Alhamdulillah senang sekali, Pak Ganjar bisa ke sini, nginep di rumah saya," ujarnya.
Munisah menceritakan, rumahnya bersama Wartaji mengalami kebocoran dan banjir di mana-mana sebelum dipugar dari bantuan RTLH. Dia sangat ingin merenovasi rumah tersebut namun terkendala biaya.
Setelah menjadi sasaran bantuan RTLH dari Ganjar, dia sangat bahagia dan semakin bersemangat untuk menyempurnakan rumah tersebut sedikit demi sedikit.
"Iya dapat bantuan dari provinsi. Tadinya rumah di situ, karena sering bocor, banjir jadi pindah ke sini. Sebelum ada bantuan tidak bisa bangun, dapat bantuan sedikit-sedikit terkumpul, meneruskan berkat dari Pak Ganjar," jelasnya.