Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

3 Teori Konspirasi Kematian John F Kennedy

Ludwina Andhara Herawati , Jurnalis-Rabu, 31 Januari 2024 |17:01 WIB
3 Teori Konspirasi Kematian John F Kennedy
3 teori konspirasi kematian John F Kennedy (Foto: Reuters)
A
A
A

NEW YORK - John Fitzgerald Kennedy atau dikenal sebagai John F Kennedy, adalah mantan presiden Amerika Serikat (AS) ke-35. Kennedy pernah menjabat pada Januari 1961 hingga November 1963.

Melansir sumber lain, Kennedy menjabat pada usia 43 tahun, dan menjadi presiden termuda kedua yang pernah menjabat, setelah Theodore Roosevelt.

Berita kematian Kennedy menjadi kontroversi. Meskipun tragedi kematian Kennedy telah berpuluh tahun lamanya, namun tidak menutup rasa penasaran masyarakat terkait kematian presiden tersebut. Tampaknya besar kemungkinan, masyarakat percaya pada konspirasi kematiannya.

Berdasarkan FiveThirtyEight dari Town and Country Magazine, 61 persen orang mengira kematian Kennedy melibatkan banyak tokoh. Namun sekitar 3.600 dokumen rahasia yang melibatkan kematian Kennedy telah dipublikasikan, agar menghilangkan prasangka rumor yang tidak masuk akal sekalipun.

Meskipun begitu, sebagian besar masyarakat tidak tertarik dan meyakini bahwa tragedi yang diungkapkan 'tidak diyakini relevan'. Para sejarawan dan para 'penggila' Kennedy terus akan meneliti dan mencari petunjuk atas kematian sang presiden.

Apa sajakah teori konspirasi tersebut? Berikut 3 teori konspirasi kematian John F Kennedy.

1.The Grassy Knoll atau Bukit Rumput

Pada 1964, Komisi Warren menyimpulkan bahwa Lee Harvey Oswald bertindak sendiri pada pembunuhan Kennedy. Sayangnya banyak orang yang tidak percaya dan ada konspirasi di balik pembunuhan tersebut.

Pada 1976, Komite Khusus Pembunuhan menyelidiki kembali kasus ini. Mereka menyimpulkan bahwa ada penembak kedua di 'bukit berumput', yang lokasinya menghadap ke tempat pembunuhan.

Namun sayangnya pada 1982, Komite Akustik Balistik tidak menemukan bukti yang mendukung adanya penembakan kedua.

2. The Umbrella Man atau Pria Berpayung

Louie Steven Witt membawa payung hitam di hari cerah, tepatnya pada 22 November 1963 di Dealey Plaza. Aksinya terekam dan diabadikan pada film Zapruder.

Peristiwa tersebut menggambarkan Witt yang mengangkat payungnya ketika mobil Kennedy melintas. Sebagian mengatakan, bahwa hal tersebut sebagai isyarat.

Namun pada wawancara pada 1978, Witt mengatakan bahwa ia hanya mengejek presiden. Ia menambahkan bahwa payung tersebut menjadi sebuah cara untuk menghina keluarga Kennedy.

Dengan payung tersebut, Witt berharap bisa mengolok-olok keluarga Kennedy, yang terlibat hubungan dengan Perdana Menteri Inggris, Chamberlain.

3. Serangan Massa

Keluarga Kennedy diduga memiliki keterlibatan dengan kejahatan terorganisir. Salah satunya yakni adanya dugaan bantuan mafia untuk membantu Kennedy memenangkan pemilu pada 1960.

Ada juga yang mengatakan bahwa keluarga Kennedy berseturu dengan mafia. Teori ini berdasarkan fakta, bahwa Kennedy gagal menggulingkan Fidel Castro di Kuba. Tidak hanya itu, saudaranya, Robert Kennedy, aktif mengejar kasus mafia sebagai jaksa agung.

Beberapa penulis meyakini, bahwa tindakan Robert Kennedy mengakibatkan ancaman besar terhadap saudaranya, sehingga menyebabkan kematian. Kesadaran ini membuat Robert takut dan kembali menghantui keluarganya,

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement