Lebih lanjut, Andap berpesan kepada seluruh masyarakat agar tidak terpengaruh dengan berita hoaks, isu Sara, black campaign, dan ujaran kebencian.
"Mari kita rekatkan kerukunan antar umat beragama di Sultra. Janganlah terpengaruh dengan tindakan provokasi yang dapat memecah belah kerukunan diantara kita," tutup Andap.
Turut hadir pada kegiatan tersebut yakni Sekda Provinsi Sultra, 5 (lima) Pemuka Agama masing-masing H. Sugianto (Islam), Pdt. Ficky Benyamin (Kristen), Pastor Daud La Bolo (Katolik), Hariono (Hindu), Ni Made Budiasih (Budha), Kepala Perangkat Daerah, Pimti Pratama, dan seluruh ASN Pemprov Sultra.
(Khafid Mardiyansyah)