Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Lagi-Lagi Anjlok! Tingkat Kesuburan Korsel yang Terendah di Dunia Kembali Turun pada 2023

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 28 Februari 2024 |18:03 WIB
Lagi-Lagi Anjlok! Tingkat Kesuburan Korsel yang Terendah di Dunia Kembali Turun pada 2023
Tingkat kesuburan Korsel yang terendah di dunia kembali turun pada 2023 (Foto: Reuters)
A
A
A

Menjelang pemilu pada bulan April, partai-partai politik besar di Korea Selatan berjanji akan menyediakan lebih banyak perumahan umum dan pinjaman yang lebih mudah untuk mendorong kelahiran anak, dengan tujuan untuk menghilangkan ketakutan akan “kepunahan nasional” seiring dengan menurunnya tingkat kesuburan.

Menikah dipandang sebagai prasyarat untuk memiliki anak di Korea Selatan, namun jumlah pernikahan juga menurun di negara tersebut.

“Ada orang yang tidak menikah namun kami memikirkan mengapa pasangan menikah memilih untuk tidak memiliki bayi, dan pemahaman saya adalah bahwa mengatasi hal tersebut akan menjadi fokus kebijakan kami (untuk meningkatkan angka kelahiran),” terang sebuah pejabat di Statistik Korea pada pengarahan, tanpa menjelaskan lebih lanjut.

Fokus partai-partai tersebut pada jumlah penduduk dalam rencana pemilu mereka mencerminkan meningkatnya kekhawatiran setelah pengeluaran lebih dari 360 triliun won (USD270 miliar) untuk bidang-bidang seperti subsidi penitipan anak sejak 2006 gagal membalikkan rekor tingkat kesuburan yang rendah.

Korea Selatan bukan satu-satunya negara di kawasan ini yang berjuang melawan populasi yang menua dengan cepat. Negara tetangganya, Jepang, mengatakan pada Selasa (27/2/2024) bahwa jumlah bayi yang lahir pada 2023 turun selama delapan tahun berturut-turut ke rekor terendah baru.

Tingkat kesuburan Jepang mencapai rekor terendah yaitu 1,26 pada 2022. Sedangkan China mencatat 1,09, yang juga merupakan rekor terendah.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement