Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Roy Suryo Tuding KPU Sengaja Atur Persentase Hasil Pilpres Sebelum Quick Count Berlangsung

Ismet Humaedi , Jurnalis-Rabu, 28 Februari 2024 |22:53 WIB
   Roy Suryo Tuding KPU Sengaja Atur Persentase Hasil Pilpres Sebelum <i>Quick Count</i> Berlangsung
Roy Suryo (Foto: Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pakar telematika, Roy Suryo menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) sengaja mengatur persentase hasil Pilpres 2024 sebelum quick count berlangsung melalui aplikasi Sirekap.

Roy mengatakan telah memantau aplikasi Sirekap ini sejak awal, dan menemukan adanya kejanggalan. Sebelumnya, Sirekap sempat dikatakan terkena serangan siber atau diretas. Namun dia meyakini bahwa Sirekap sengaja dimatikan untuk dimanipulasi oleh KPU.

"Pada 14 Februari (hari pencoblosan), Sirekap ini seolah olah ada serangan hacker, katanya di-hack. Sebenarnya bukan di-hack tapi memang dimatikan. Kenapa dimatikan, karena untuk memasukan skrip, untuk memasukan program colongan," kata Roy kepada media, di Plataran Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2024).

Dia memaparkan, pada pukul 19.00 WIB hari H pencoblosan, sudah ada persentase yang sama seperti hasil Pilpres saat ini. Yakni Anies-Muhaimin 24 persen, Prabowo-Gibran 58 persen, dan Ganjar-Mahfud 17 persen.

"Padahal itu hari pertama jam 7 malam dan belum ada data dari TPS yang masuk, ada buktinya. Pada 14 Februari itu sengaja dihold kemudian semua hal yang keluar akan masuk dalam perhitungan tadi, 24, 58, 17. Jadi mau kapan pun angkanya segitu, ini tidak masuk akal," kata dia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement