AGAM - Erupsi Gunung Marapi di Kabupaten Agam, Sumatera Barat masih terus berlanjut. Aktivitas erupsi pun meningkat, bahkan sepanjang Rabu (6/3/2024) terjadi hembusan terbanyak dalam sehari.
Enam kali letusan dan 161 kali hembusan abu vulkanik sepanjang Rabu mengakibatkan hujan abu hingga warga dalam radius 12 kilometer dari kawah Gunung Marapi mengalami sesak napas.
Peningkatan aktivitas gunung berketinggian 2.891 meter d iatas permukaan laut ini berdampak pada hujan abu melanda Kecamatan Candung di Kabupaten Agam.
Warga terpaksa berulang kali membasahi jalanan untuk mengurangi abu yang berterbangan.
Selain di jalanan, hujan abu juga menempel di mobil dan atap rumah warga.
Kari Mudo, warga Lasi, Kecamatan Candung mengatakan, mereka terpaksa menyiram jalanan dan membersihkan abu letusan Gunung Marapi setiap jam.
"Hujan abu ini sejak hari Minggu, tapi yang parahnya dua hari ini, Selasa dan hari ini. Kalau tidak pakai masker sesak napas. Rasa-rasa sariawan, sakit tenggorokan," ujarnya.