Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pelabuhan Utama Haiti Ditutup karena Kekerasan Geng Kriminal, Orang-Orang Bersenjata Masuk Menjarah Kontainer

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 08 Maret 2024 |15:13 WIB
Pelabuhan Utama Haiti Ditutup karena Kekerasan Geng Kriminal, Orang-Orang Bersenjata Masuk Menjarah Kontainer
Pelabuhan utama Haiti ditutup karena kekerasan geng (Foto: Reuters)
A
A
A

HAITI - Pelabuhan utama Haiti mengatakan pihaknya menghentikan operasi karena sabotase dan vandalisme ketika ibu kota Haiti semakin dilanda kekerasan dan kekacauan.

Media lokal melaporkan bahwa orang-orang bersenjata masuk ke pelabuhan di ibu kota Port-au-Prince, menjarah kontainer.

Caribbean Port Services, operator pelabuhan, mengutip tindakan sabotase dan vandalisme yang jahat ketika mengumumkan keputusan untuk menangguhkan semua layanan.

Menurut Program Pangan Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau WFP, lebih dari 20 truk yang membawa peralatan penting, pasokan medis dan makanan terjebak di pelabuhan, yang mengatakan pihaknya telah menangguhkan layanan transportasi lautnya karena ketidakamanan.

Ini menyusul serangan yang dilakukan geng-geng di bandara, kantor polisi, dan penjara pada minggu ini. Mereka mendorong pemecatan Perdana Menteri (PM) Haiti Ariel Henry.

Keadaan darurat yang berlaku selama tiga hari kini telah diperpanjang satu bulan.

Badan urusan kemanusiaan PBB telah memperingatkan bahwa sistem kesehatan negara itu “hampir runtuh”.

Seorang pejabat senior AS mengatakan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berbicara dengan Henry untuk meminta transisi politik yang mendesak.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement