JAKARTA - Menyambut bulan Ramadhan 1445 H, Masjid Istiqlal mengusung tema Ramadhankan Masjid. Tema itu diharapkan agar para jemaah bisa mencari solusi atas masalah hidup di rumah ibadah masjid.
Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasruddin Umar menjelaskan, Ramadhan memiliki arti untuk menghapus segala keburukan dalam diri. Untuk itu, ia berharap, jemaah bisa memandang masjid menjadi oase spiritual.
"Tema kita ramadhan ini adalah mari meramadankan masjid kita. Ramadhan artinya membakar hangus ya, kita harapkan membakar hangus ego-ego yang berselimut di diri kita dan kita berharap Istiqlal menjadi oase spiritual," kata Nasaruddin saat ditemui di Kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (11/3/2024).
Ia berharap, siapapun jamaah yang tengah memiliki masalah dalam hidup bisa datang ke Masjid Istiqlal. "Mudah-mudahan menjadi obat mujarab untuk berikan jalan keluar. Ini oase ya, mata air kehidupan metropolitan perlukan," tutur Nasaruddin.
"Maka itu, kami me-ramadhankan bulan ramadhan, kami mengistimewakan jemaah betul-betul. Kami adalah pelayan, kami bukan pimpinan masjid Istiqlal, tetapi kami adalah pelayan umat. Jemaah semua adalah tamu Allah, maka kami wajib beri pelayanan itu. Tema kita yang kita pilih msrupakan tema aktual dan insyaAllah sangat Istiqlal," tandasnya.
(Awaludin)