2. Mansour bin Muqrin
Pada Januari 2015, Raja Salman mengangkat keponakannya, Pangeran Mansour bin Muqrin, sebagai putra mahkota. Kesehatan Raja Salman sedang memburuk saat itu. Pangeran Mansour bin Muqrin adalah putra mantan Putra Mahkota Muqrin bin Abdulaziz al-Saudi, saudara laki-laki Raja Salman.
Karena Muqrin baru menyandang gelar putra mahkota hingga tahun 2015, ia dicopot dari jabatannya karena alasan yang belum diungkapkan. Pada tahun 2017, pangeran senior Saudi ini dinyatakan meninggal dalam kecelakaan helikopter. Kendaraan yang ditumpanginya jatuh di dekat perbatasan Yaman.
3. Mohammed bin Nayef
Setelah mencopot Pangeran Muqrin sebagai putra mahkota, Raja Salman menunjuk penerus berikutnya pada tahun 2015, yakni keponakan keduanya, Mohammed bin Nayef. Sayangnya, jabatan putra mahkota ini hanya bertahan 2 tahun, ketika Raja Salman pada 2017 menginginkan putranya sendiri, Pangeran Mohammed bin Salman, menjadi putra mahkota.
Saat itu, Pangeran Mohammed bin Nayef dituding memiliki beberapa alasan untuk membersihkan namanya. Mulai dari tudingan kecanduan narkoba, penolakan embargo ekspor Qatar, tudingan korupsi hingga kudeta.
(Susi Susanti)