Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Perbedaan Pendapat 2 Aliran Islam Walisongo Warnai Pembangunan Masjid Agung Demak

Avirista Midaada , Jurnalis-Minggu, 24 Maret 2024 |09:42 WIB
Perbedaan Pendapat 2 Aliran Islam Walisongo Warnai Pembangunan Masjid Agung Demak
Masjid Agung Demak (Foto: alamrayapermai.blogspot.com)
A
A
A

Namun aliran Giri tetap menolak usulan itu. Lantas Sunan Kalijaga mengusulkan kepada sidang para wali bahwa gambar wayang itu harus diubah sedemikian rupa, sehingga seperti wayang kulit yang kita lihat zaman sekarang ini.

Wayang kulit ini diubah oleh Sunan Kalijaga menjadi wayang kulit pada zaman Demak. Wayang beber menjadi istilah dari wayang kulit yang dicetuskan oleh Sunan Kalijaga pada tahun 1437.

Setelah semuanya disepakati, maka diresmikanlah Masjid Agung Demak itu dengan dimulai salat Jumat berjamaah. Kemudian setelah itu baru diadakan keramaian tontonan wayang kulit. Dimana Sunan Kalijaga-lah yang tampil sebagai dalangnya.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement