Gus Dur, dengan sikapnya yang selalu santun, tersenyum tipis. "Ah, biasa aja," jawab Gus Dur diplomatis,
Namun, wartawan tersebut tidak puas. “Sungguh Gus, bahkan Cak Nur (Nurkholis Madjid), pemikir modern yang katanya bahan bacaannya ribuan buku, tapi ilmu sampeyan lebih lengkap darinya, berarti bacaan sampeyan lebih banyak lagi dong,” ujar Ramdhani dengan polosnya.
Gus Dur menjawab dengan ramah, "Baik, kalau anggapan sampeyan demikian,” tutur Gus Dur enteng.
Wartawan itu kemudian bertanya lagi, “Lalu, apa rahasianya Gus?”
Gus Dur tersenyum sambil menjawab, “Rahasianya, kalau Cak Nur membaca buku-bukunya hingga pengantarnya, kalau saya cukup daftar isinya saja,” jawab Gus Dur sambil terkekeh.
(Fakhrizal Fakhri )