JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan ada 860 bencana melanda Indonesia sejak 1 Januari hingga 3 Juni 2024. Petaka terbanyak terjadi di Pulau Jawa.
“Bencana di Indonesia untuk mulai dari 1 Januari hingga 3 Juni 2024. Di sini, kita bisa lihat memang dominasi dari kejadian bencana paling banyak itu masih di Pulau Jawa, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam Disaster Briefing, Rabu (5/6/2024).
Aam sapaan Abdul Muhari mengatakan untuk Sumatera itu paling banyak kejadian bencana di Sumatera Barat, sedangkan Sulawesi itu di Sulawesi Selatan. “Meskipun dalam frekuensi yang jauh lebih kecil tetapi untuk Kalimantan itu ada di Kalimantan Barat.”
BACA JUGA:
“Ada beberapa kawasan yang masih sangat signifikan dilanda bencana hidrometeorologi basah. Tetapi, saat ini kita sudah di awal Juni sehingga kita juga harus bersiap untuk bencana hidrometeorologi kering. Dan memang nanti kita akan lihat di beberapa waktu di minggu kemarin sudah mulai ada laporan kekeringan dari beberapa kabupaten kota,” tambah Aam.
Aam pun mengatakan yang menjadi evaluasi dari BNPB terkait kejadian bencana selama hampir satu semester tahun 2024 yakni bencana hidrometeorologi basah yakni banjir dan cuaca ekstrem. Meskipun, katanya, korban jiwa paling dominan adalah akibat tanah longsor.