Padahal Eliya juga diketahui bahwa masih memiliki hubungan keluarga dengan AGK.
Eliya mengungkapkan modus pesanan wanita untuk melayani AKG memakai kode sandi khusus. Saat akan mengantar wanita pesanan AGK, Eliya biasanya memakai kode "Ayu" maupun "Cinta".
Setelah direspons, barulah Eliya menuju ke hotel bersama wanita yang akan dipertemukan dengan AGK.
Eliya mengaku telah mengantar puluhan wanita untuk AGK di hotel. Lalu ia meninggalkan AGK berduaan dengan wanita tersebut di kamar.
"Di kamar itu berdua Om Haji (AGK) dengan perempuan selama satu sampai dua jam. Saya tunggu di luar. Jadi tidak tahu apa yang dibuat di dalam kamar," kata Eliya.
Setelah pertemuan AGK dengan wanita yang diantar Eliya di kamar tersebut, Eliya diminta AGK untuk memberikan uang kepada wanita yang berduaan dengan AGK. "Nilainya bervariasi. Mulai dari Rp10 juta sampai Rp50 juta. Jadi ada perempuan yang dikasih Rp10 juta dan seterusnya sampai Rp50 juta," tuturnya.
"Om Haji yang minta bantu untuk mencari perempuan. Jadi saya bawakan ke om," sambungnya.
Eliya mengaku, total uang yang dikeluarkan hanya untuk membayar wanita itu nilainya mencapai Rp3 miliar. Eliya bilang, sehari AGK bisa bertemu dengan tiga wanita cantik.
Ada beberapa hotel yang digunakan AGK untuk bertemu dengan para wanita cantik ini, di antara di Hotel Bidakara dan Swiss-Belhotel Jakarta, serta Hotel Bela di Ternate.
Eliya mengaku sering menggunakan uang pribadinya terlebih dahulu untuk membayar perempuan pesanan AGK. Setelah itu, barulah AGK mengganti uang Eliya.
(Fakhrizal Fakhri )