Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

3 Ramalan Kiamat Ini Bikin Heboh Dunia, Tahun 2025 Diprediksi Jadi Awal Kehancuran

Salam Ramdhani , Jurnalis-Rabu, 24 Juli 2024 |14:44 WIB
3 Ramalan Kiamat Ini Bikin Heboh Dunia, Tahun 2025 Diprediksi Jadi Awal Kehancuran
3 Ramalan kiamat yang bikin heboh dunia (Foto: Thinkstock)
A
A
A

LONDON - Akhir dunia adalah suatu hal yang dipercaya oleh sebagian besar orang. Kejadian ini dipercaya berdasarkan catatan-catatan suci, ramalan, atau mitos yang dianut dari generasi ke generasi.

Sejak lama ramalan-ramalan mengenai akhir dunia sudah sering bermunculan dan menimbulkan kehebohan. Sebagian orang percaya, dan mempersiapkan diri dengan berbagai perlengkapan untuk menghadapi akhir dunia. Namun, hingga saat ini, ramalan-ramalan tersebut tidak pernah terjadi.

Berikut adalah 3 ramalan Kiamat yang menghebohkan Dunia

1. Ramalan Kiamat Suku Maya

Dunia pernah dihebohkan dengan perhitungan kalender suku maya yang berakhir tepat pada 21 Desember 2012 lalu.

Banyak orang mengartikan bahwa ini adalah akhir dunia yang telah diramalkan sejak kalender maya berjalan 5125 tahun sebelumnya.

Dikutip dari Britannica, skenario Bumi bertabrakan dengan planet bernama Nibiru, terkena suar matahari raksasa. Kemudian terjadi penyelarasan planet yang akan menyebabkan bencana pasang surut dahsyat, diramalkan akan terjadi pada tanggal tersebut.

Sebagian orang kaya diketahui mempersiapkan diri dengan membangun bunker. Mereka bahkan membeli beberapa kelengkapan bertahan hidup, dan membangun bahtera nuh modern.

Meskipun menciptakan ketegangan di seluruh dunia, tapi ternyata kiamat tidak terjadi, dan dunia masih terus berjalan hingga saat ini.

2. Prediksi kehancuran Bumi Baba Vanga

Dilansir dari Business Standard, Baba Vanga meramalkan kehancuran dunia akan dimulai pada tahun 2025. Peramal asal Bulgaria ini, meramalkan Eropa akan hancur akibat konflik internal di tahun itu.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement