Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Special Report: Ormas Ganas Bikin Cemas

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Sabtu, 27 Juli 2024 |12:43 WIB
Special Report: Ormas Ganas Bikin Cemas
Ilustrasi Ormas ganas bikin panas.
A
A
A

Oknum Ormas Pemuda Pancasila Intimidasi dan Usir Warga yang Laporkan Pungli

Setelah beberapa lalu viral karena oknum anggota Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Semarang bernama Visnu melakukan aksi bar bar di jalanan, kini giliran anggota PP Kebumen yang viral di sosial media X gegara diduga melakukan intimidasi kepada wali murid salah satu sekolah dasar. Intimidasi itu dilakukan gegara orangtua murid melaporkan soal dugaan pungli ke Polres Kebumen.

Dugaan intimidasi dan arogansi yang dilakukan oleh dua oknum kades yang diduga salah satunya merangkap sebagai anggota ormas Pemuda Pancasila (PP) dialami oleh Sugiyono selaku ketua DPC Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) Kresna Cakra Nusantara Kabupaten Kebumen.

Dugaan intimidasi dan arogansi tersebut terjadi di Desa Menganti Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah pada Minggu 30 Juni 2024.

Kepada awak media Sugiyono menuturkan bahwa kejadian tersebut diduga buntut dari laporanya kepada Polres Kebumen, terkait adanya dugaan pungutan liar (pungli) yang dikeluhkan oleh wali murid SDN 1 Jati Mulyo, Sruweng.

Pengadu yang sudah memberikan kuasa dan kepercayaannya ke LPKSM terkait dugaan adanya pungli di SDN 1 Jatimulyo.

"Klien kami menelpon katanya dia ditelepon oleh pak Sabit yang ngakunya sebagai kepala desa Jatimulyo, pak Sabit menyampaikan, nanti habis maghrib rumahnya mau didatangin oleh kepala desa Menganti dan Pemuda Pancasila (PP) terkait laporan dan aduan kepada LPKSM," kata Sugiyono.

"Saya rekam (aksi intimidasi itu) langsung saya kirim rekamanya ke Polres Kebumen, agar kalau nanti terjadi sesuatu bisa langsung terdeteksi diketahui oleh polisi," katanya.

 

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement