Negara zionis tersebut telah bersumpah membunuh Haniyeh dan para pemimpin Hamas lainnya atas serangan kelompok itu pada 7 Oktober di Israel yang menewaskan 1.200 orang dan mengakibatkan sekitar 250 orang lainnya disandera.
Haniyeh dan keluarga besarnya terus diburu Israel menyusul janji Israel untuk membasmi Hamas sampai akar-akarnya dari muka bumi. Mengutip sumber medis Palestina, Times of Israel melaporkan 14 anggota keluarga Ismail Haniyeh tewas dalam serangan udara Israel yang dilakukan di lingkungan Sheikh Radwan di Jalur Gaza.
Menurut laporan, saudara laki-laki dan keponakan Haniyeh tewas dalam serangan udara tersebut. Cucu perempuan Haniyeh dilaporkan tewas akibat serangan Israel yang menargetkan keluarganya pada April lalu.
Sebanyak enam puluh kerabat Haniyeh telah tewas dalam perang enam bulan tersebut, termasuk 14 orang yang tewas setelah serangan udara Israel menghantam rumah keluarga di Kota Gaza pada bulan Oktober
(Maruf El Rumi)