KUPANG - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini perihal potensi gelombang tinggi di perairan Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa hari ke depan.
Masyarakat diingatkan agar senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko bahaya saat berada atau melakukan aktivitas d tengah laut.
Informasi yang disampaikan Stasiun Meteorologi Tenau-Kupang, amukan gelombang di sejumlah titik perairan berisiko tinggi terhadap perahu nelayan dan kapal tongkang hingga bahkan kapal Ferry.
"Waspada gelombang laut dengan ketinggian 2,5-3,0 meter," ungkap Prakirawan Stasiun Meteorologi Tenau-Kupang, Nur Ida Hasana, Kamis (1/8/2024).
Hasana mengatakan, potensi gelombang tinggi diprakirakan mencapai hingga 3 meter di wilayah Samudera Hindia bagian selatan Sumba-Sabu.
Selain itu, kata dia, gelombang laut dengan ketinggian hingga 2,5 meter berpotensi di Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, Perairan Kupang-Rote, dan Samudera Hindia selatan Kupang-Rote.
"Kondisi sinoptik, umumnya angin bertiup dari arah Timur Laut-Tenggara dengan kecepatan 1-7 Skala Beaufort," ucap Hasana.
Adapun peringatan dini ini, disampaikannya, berlaku selama tiga hari ke depan, mulai tanggal 2 Agustus 2024 pukul 20.00 WITA hingga 4 Agustus 2024 pukul 20.00 WITA.*
(Khafid Mardiyansyah)