Mereka tidak punya koneksi terhadap kekuasaan, mereka tidak punya koneksi terhadap advokasi yang mapan bahkan mereka tidak punya koneksi terhadap ekonomi yang membuat mereka terpuruk.
“Seorang miskin ketika dia menghadapi masalah, jangankan untuk menyelesaikan masalah meninggalkan pekerjaan, kehilangan beras dalam satu hari itu, kehilangan pendapatan satu hari itu membuat dunia menjadi gulita dan akhirnya dia menyerah dengan keadaan. Ini akibat apa negara tidak hadir di tengah-tengah mereka,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )