Namun, lanjut Vrita, pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih relatif lama. Sehingga, bakal ada kemungkinan untuk pasangan HDCU dengan HAPAL menaikkan elektabitas masing-masing.
“Kita tahu, pendaftaran ke KPU dimulai tanggal 27 Agustus, tentu masih besar peluangnya bagi Heri Amalindo menaikkan elekatbilitasnya. Bisa jadi saat mendekati pendaftaran ke KPU, bisa menyalip pasangan petahana Herman Deru - Cik Ujang. Semua masih bisa terjadi. Politik itu dinamis,” tutupnya.
Untuk diketahui, metodologi survei menggunakan multistage random sampling. Dalam survei ini, jumlah sampel basis sebanyak 1.200 orang yang merupakan warga Sumsel yang telah memiliki hak pilih atau sudah berusia minimal 17 tahun saat wawancara berlangsung.
Responden terpilih diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
(Fakhrizal Fakhri )