Akademisi Universitas Islam 45 (Unisma) ini, kunjungan Paus ini dapat mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk terus menjaga perdamaian dan kerukunan.
“Perdamaian bukanlah sesuatu yang dapat dicapai hanya dengan kata-kata, tetapi harus diwujudkan melalui tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Semoga Paus Fransiskus dapat menebar pesan-pesannya untuk menjaga perdamaian, dengan menghormati satu sama lain dan memperkuat nilai-nilai kemanusiaan,” tambahnya.
Pengurus harian MN KAHMI ini melihat kunjungan Paus Fransiskus ini diyakini akan menjadi momen bersejarah yang semakin mempererat hubungan antara Vatikan dan Indonesia.
"Tentunya lebih dari sekadar kunjungan, ini adalah sebuah panggilan untuk bersama-sama merawat persatuan dan menjaga keutuhan NKRI sebagai rumah bersama bagi seluruh rakyat Indonesia, apa pun latar belakang agama dan suku bangsanya,"pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )