Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Kali Gempa Susulan Terjadi di Bandung, Terasa dan Berdampak hingga Garut

Muhammad Refi Sandi , Jurnalis-Rabu, 18 September 2024 |11:21 WIB
5 Kali Gempa Susulan Terjadi di Bandung, Terasa dan Berdampak hingga Garut
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mencatat ada lima kali aktivitas gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar mencapai M3,1. Diketahui gempa bumi tektonik akibat aktivitas Sesar Garsela mengguncang Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu (18/9/2024).

"Hingga pukul 10.10 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 5 aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M3,1," kata Daryono.

Daryono menjelaskan gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Majalaya dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Banjaran dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

Daerah Lembang, Parompong, Bandung Barat, Baleendah, Garut, Cileunyi dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). 

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," ujarnya.

Lebih lanjut, Daryono mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG," pungkasnya.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement