Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Momen Ridwan Kamil Berbalas Pantun dengan Warga Cakung

Danandaya Arya putra , Jurnalis-Minggu, 22 September 2024 |18:36 WIB
Momen Ridwan Kamil Berbalas Pantun dengan Warga Cakung
Ridwan Kamil selfie dengan emak emak di Cakung (Foto : Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menyambangi kediaman Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR) di Jalan Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur pada Minggu (22/9/2024). Usai bersilaturahmi, pria yang akrab disapa Kang Emil itu langsung dikerubungi emak-emak.

Terlihat, salah seorang warga menyodorkan ponsel kepada Kang Emil agar bisa mengabadikan momen kehangatan tersebut. Kang Emil pun langsung mengangkat tangannya berpose selfi bersama emak-emak.

Setelah selesai berswafo bersama, warga juga menyampaikan pantun kepada RK yang telah bersilaturahmi ke Jakarta Timur.

"Untuk Kang Emil yang sudah datang, Assalamualaikum kami haturkan," bunyi isi pantun dari warga.

"Dari Kuwitang ke Cikini, dari Gambir membeli batik. Saya datang jauh ke sini, untuk bertemu ibu-ibu cantik," balas pantun dari Kang Emil.

Tak hanya emak-emak, belasan bocah juga tak mau ketinggalan mengajak foto Ridwan Kamil. Dengan penuh senyuman Kang Emil pun meladeni permintaan anak-anak tersebut.

Dalam acara silaturahmi tersebut, Kang Emil mengaku mendapat banyak pengetahuan soal sejarah Jakarta. Dia pun diminta untuk memperjuangkan kebudayaan Betawi di Jakarta.

"Tadi saya diceritakan tentang sejarah Cakung, sejarah kolonial, sejarah tentang budayanya. Termasuk, pengetahuan tentang bagaimana kelak, kalau takdirnya ada, di undang-undang DKJ itu sudah ada tentang pemulihan kebudayaan Betawi melalui lembaga adat," sambungnya.

 

Dia menambahkan, sebagai calon pemimpin di Jakarta, tentu harus banyak mendengarkan aspirasi ketimbang berbicara. Bertemu dengan jajaran FBR juga sebagai rangkaian menimba ilmu kang Emil untuk membawa Jakarta ke arah yang lebih baik.

"Harus dapat ilmunya dari orang-orang yang berilmu. Beliau ulama, tegaknya negara kan karena mendengar selalu ilmu ulama. Agar pemimpin jadi adil," tuturnya.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement