Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Siap-Siap! Pulau Jawa Akan Diguyur Hujan Sepekan Kedepan, Ini Penyebabnya

Binti Mufarida , Jurnalis-Selasa, 24 September 2024 |09:04 WIB
Siap-Siap! Pulau Jawa Akan Diguyur Hujan Sepekan Kedepan, Ini Penyebabnya
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca periode 24 hingga 30 September 2024. Dimana, Pulau Jawa berpotensi diguyur hujan sepekan kedepan.

“Dalam sepekan ke depan, meskipun angin monsun timuran masih aktif, kelembaban relatif yang tinggi di wilayah Jawa diperkirakan akan meningkatkan potensi hujan,” tulis BMKG dalam keterangan resminya, Selasa (24/9/2024).

BMKG mengungkapkan udara lembab yang terbawa dari Samudra Hindia, ditambah dengan suhu permukaan laut yang hangat, dapat mendukung pembentukan awan konvektif, terutama di bagian barat dan tengah Jawa.

“Kondisi ini menciptakan peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, bahkan disertai petir di beberapa daerah, terutama pada sore hingga malam hari. Meskipun aliran udara monsun timuran biasanya kering, kelembaban tinggi ini berperan penting dalam memicu peningkatan intensitas curah hujan di wilayah Jawa,” papar BMKG.

Analisis dan pantauan BMKG, bahwa dalam sepekan terakhir curah hujan di beberapa wilayah di Indonesia bagian utara masih cukup tinggi pada sepekan terakhir. Tercatat hujan dengan intensitas sangat lebat (100-150 mm/hari) dan lebat (50-100 mm/hari) terjadi pada tanggal 17 September 2024 di Stasiun Meteorologi Sultan Iskandar Muda (69.0 mm/hari) dan Stasiun Meteorologi Cut Nyak Dhien Nagan Raya (56.0 mm/hari), Aceh serta di Stasiun Meteorologi Eltari (63.0 mm/hari) dan Stasiun Meteorologi David Constatjin Saudele (60.0 mm.hari), Nusa Tenggara Timur.

Tanggal 18 September 2024 di Stasiun Meteorologi Mozez Kilangin, Papua Tengah (71.0 mm/hari). Tanggal 20 September 2024 di Kalimantan Utara yaitu Stasiun Meteorologi Kalimarau (139.0 mm/hari), Stasiun Meteorologi Tanjung Harapan (92.0mm/hari), Stasiun Meteorologi Juwata (86.0 mm/hari), Stasiun Mozez Kilangin, Papua Tengah(73.0mm/hari), dan Stasiun Meteorologi Cut Nyak Dhien Nagan Raya, Aceh (51.0 mm/hari). 

Tanggal 22 September 2024 di Stasiun Meteorologi Nangapinoh (80.0 mm/hari) dan Stasiun Meteorologi Pangsuma (60.0 mm/hari), Kalimantan Barat, Stasiun Meteorologi Tjilik Riwut, Kalimantan Tengah (74.0 mm/hari), dan Stasiun Meteorologi Kasiguncu, Sulawesi Tengah (69.0 mm/hari). 

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement