Menariknya, Babad Pacitan menyebutkan bahwa Pangeran Mangkubumi juga berkelana melalui daerah ini dengan beberapa orang pengikutnya. Pengikut yang mendampinginya saat itu adalah Ngabehi Notoprojo dan pengikut setianya, Bupati Setroketipo, atau yang dikenal sebagai Raden Tumenggung Setrowijoyo I. Kepada orang kedua tadi, sang pangeran memberikan hadiah berupa selirnya yang merupakan putri Demang Panggul, seorang penguasa dari sebuah daerah yang pernah ditinggalinya.
(Awaludin)