Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Netanyahu Beri Peringatan soal Iran: Jika Israel Jatuh, Negara-Negara Lain Juga Akan Jatuh

Rahman Asmardika , Jurnalis-Rabu, 30 Oktober 2024 |12:22 WIB
Netanyahu Beri Peringatan soal Iran: Jika Israel Jatuh, Negara-Negara Lain Juga Akan Jatuh
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. (Foto: X)
A
A
A

TEL AVIV - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa Iran tengah berupaya mengembangkan "stok" bom nuklir yang ditujukan untuk menghancurkan Israel. Pernyataan itu disampaikan Netanyahu beberapa hari setelah Israel mengebom target militer di Republik Islam tersebut.

Pada Sabtu, (26/10/2024) Israel melakukan serangan udara di lokasi militer di Iran sebagai tanggapan atas serangan Teheran pada tanggal 1 Oktober, yang merupakan pembalasan atas terbunuhnya para pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dan seorang komandan Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).

"Iran tengah berupaya mengembangkan stok bom nuklir untuk menghancurkan kita, yang dilengkapi dengan rudal jarak jauh, rudal antarbenua yang tengah dikembangkan Iran," kata Netanyahu, sebagaimana dilansir Al Arabiya.

"Iran dapat mengancam seluruh dunia kapan saja," Netanyahu menambahkan dalam pidatonya kepada para anggota parlemen saat parlemen Israel memulai sesi musim dinginnya.

"Menghentikan program nuklir Iran adalah hal terpenting dalam pikiran kami, dan karena alasan yang jelas, saya tidak dapat berbagi dengan Anda semua rencana dan tindakan kami dalam hal ini."

Pemerintah Iran telah lama membantah bahwa mereka mencoba membuat senjata nuklir dan bersikeras bahwa programnya adalah untuk tujuan damai.

Dalam beberapa tahun terakhir, Iran telah mengurangi kerja samanya dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA), sementara secara signifikan meningkatkan program nuklirnya, termasuk mengumpulkan persediaan besar uranium yang diperkaya.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement