Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Daftar DPO KPK yang Belum Tertangkap

Cahyo Yulianto , Jurnalis-Senin, 23 Desember 2024 |12:35 WIB
5 Daftar DPO KPK yang Belum Tertangkap
5 orang buronan KPK yang belum tertangkap/Foto: Dokumentasi KPK dan Polri
A
A
A

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap terdapat 5 daftar daftar pencarian orang (DPO) yang belum tertangkap. Informasi tersebut diungkap langsung oleh Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata dalam konferensi pers kinerja KPK periode 2019-204 di gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa (17/12/2024). Dalam pemaparannya Alexander mengatakan bahwa KPK masih terus memburu DPO tahun 2017 dan DPO lain sejak 2020 hingga 2024.

"Saat ini KPK juga masih terus melakukan pencarian untuk satu orang DPO tahun 2017 dan empat orang DPO tahun 2020-2024," kata Alexander Marwata.

Lantas, siapa saja 5 daftar DPO KPK yang belum tertangkap? berikut adalah daftarnya.

Paulus Tannos
DPO KPK pertama yang belum tertangkap adalah Direktur PT Sandipala Arthaputra, yakni Paulus Tannos. KPK menetapkan Tannos sebagai tersangka dalam kasus proyek e-KTP yang terjadi pada Agustus 2019. KPK menyatakan jika Tannos terlibat dalam kasus mega korupsi yang merugikan negara triliunan rupiah itu.

Namun sejak 2017, Tannos diketahui telah pergi ke Singapura bersama keluarganya. Hingga kini, dirinya belum diketahui keberadaannya.

Kirana Kotama
Berikutnya ada nama Kirana Kotama atau yang dikenal juga dengan nama Thay Ming. Namanya ditetapkan sebagai DPO KPK atas dugaan kaus suap pengajuan revisi alih fungsi lahan hutan di Riau pada tahun 2014. Ia ditetapkan sebagai DPO sejak 15 Juni 2017 dan terakhir terdeteksi berada di Amerika Serikat.

Emylia Said
Nama lain yang ditetapkan KPK sebagai DPO namun belum tertangkap adalah Emyliana Said. Namanya diduga terlibat dalam penyuapan Bambang Kayun dengan memberikan uang sebesar Rp50 miliar dan Rp1 miliar dalam menangani kasus di Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim.

Emyliana diduga telah kabur ke Singapura sejak 2021. Kini tidak diketahui keberadaan pastinya dan masih terus dalam penyelidikan.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement