Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

AKBP Bintoro dan Gogo Galesung Tersandung Dugaan Pemerasan, Susno Duadji: Harus Diusut!

Binti Mufarida , Jurnalis-Sabtu, 01 Februari 2025 |11:06 WIB
AKBP Bintoro dan Gogo Galesung Tersandung Dugaan Pemerasan, Susno Duadji: Harus Diusut!
AKBP Bintoro dan Gogo Galesung Tersandung Dugaan Pemerasan, Susno Duadji: Harus Diusut!
A
A
A

JAKARTA - Mantan Kabareskrim Polri Komjen (purn) Susno Duadji, menegaskan bahwa praktik permintaan uang oleh anggota polisi dalam pengurusan kasus adalah hal yang tidak lazim.

Hal ini menanggapi kasus mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro dan AKBP Gogo Galesung yang tersandung dugaan kasus pemerasan terhadap anak bos Prodia hingga miliaran rupiah. Kini, kasusnya masih didalami lebih lanjut oleh Propam.

Menurut Susno, meskipun kasus seperti ini hanya segelintir dibandingkan dengan ratusan perkara yang ditangani kepolisian setiap bulan, dampaknya sangat mencoreng nama baik institusi Polri.

“Tidak lazim ya karena perkara di Polisi itu bisa ratusan gitu sebulan, tapi yang begini mungkin hanya satu, jadi persentasenya kecil. Tapi walaupun kecil ini sangat mencoreng nama daripada Kepolisian Negara Republik Indonesia,” tegas Susno dalam program Sindo Prime pada Jumat (31/1/2025).

Oleh karena itu, dia mendesak agar kasus ini tidak hanya diusut oleh Propam Polri, tetapi juga diproses dalam ranah hukum pidana jika ditemukan unsur pemerasan atau suap.

Susno juga menyoroti bahwa kejadian ini terjadi di Jakarta, yang seharusnya memiliki polisi-polisi terbaik di Indonesia. Jika praktik semacam ini terjadi di ibu kota, maka dia khawatir bagaimana kondisi kepolisian di daerah-daerah lain.

“Ini di Jakarta loh Jakarta itu mestinya polisi yang terbaik di Indonesia polisi pilihan. Nah, kalau di Jakarta seperti ini kita meragukan di daerah bagaimana gitu kan. Ini jadi kita ambil hikmahnya karena kepolisian itu adalah milik kita yang akan memperbaiki adalah kita jadi jangan ragu-ragu untuk memperbaiki,” ujarnya.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement