JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan sejumlah program bantuan diantaranya untuk guru honorer dan guru yang belum menempuh pendidikan D4 atau S1 serta renovasi 10.440 sekolah tepat di peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Jumat, 2 Mei 2025.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti pun mengkonfirmasi mengenai informasi tersebut. Dia juga menyampaikan bahwa Presiden akan meluncurkan beberapa program prioritas di bidang pendidikan.
“Hardiknas sudah jelas kami ketemu Pak Presiden, Insya Allah kami akan ada dalam rangka Hardiknas itu launching program prioritas pak Presiden, ujar Mu’ti kepada awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip Jumat (2/5/2025).
“Pertama adalah untuk launching pembangunan sekolah kita rencanakan tahun ini akan dibangun direnovasi 10.440 sekolah. Yang kedua digitalisasi pendidikan, bantuan untuk smart classroom itu untuk 15 ribu sekolah se-Indonesia,”sambungnya.
Mu’ti pun mengatakan bahwa salah satu yang paling dinanti dan akan diumumkan oleh Presiden Prabowo adalah bantuan langsung untuk guru honorer dan insentif pendidikan bagi guru yang belum memiliki gelar D4 atau S1.
“Kemudian Insya Allah akan ada nanti pencanangan program transfer langsung untuk guru honorer masing-masing guru mendapatkan 300 ribu per bulan,”ujarnya.
“Kemudian, bantuan untuk guru yang belum D4 atau S1 itu masing-masing 3 juta per semester. Nanti angkanya akan kami akan disampaikan Pak Presiden pada saat peluncuran di Bogor, Insyaallah pada hari Jumat 2 Mei siang, pada saat Hardiknas,” tambahnya.
Meski begitu, Mu’ti masih belum memberikan keterangan secara rinci ketika ditanya soal lokasi acara. Dia menegaskan bahwa bukan di Istana Bogor atau Hambalang.
“Bukan bukan, di sekolah yang nanti akan dibangun jadi ada dua sekolah yang itu berdekatan dan memang kondisi bangunannya sudah sangat rusak parah nanti akan kita renovasi nanti pak presiden mencanangkan pembangunan 10.440 itu melalui sekolah itu, mudah-mudahan 10.440 itu bisa selesai pada tahun 2025 ini,”bebernya.