PEKANBARU - Pengemudi mobil Honda Brio dan juru parkir baku hantam di Jalan Hangtuah Ujung, Bambu Kuning, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau. Keributan itu terjadi karena uang Rp2.000.
Bermula saat pengemudi mobil, Relly Andi (37) menolak memberikan Rp2 ribu kepada juru parkir Muhammad Ridwan Siregar (20). Relly menolak membayar parkir karena posisi mobilnya berada di tepi jalan.
Kemudian, Relly keluar karena melihat mobilnya masih dihalangi hingga terjadi aksi saling dorong. Kejadian tersebut pun viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 20 menit 20 detik ini terlihat juru parkir emosi karena pengemudi mobil tak mau bayar Rp2 ribu. Kemudian, pria yang menggunakan kemeja dan rompi oranye ini meninju kap mobil. Kemudian, istri Relly yang berada dalam mobil marah-marah.
"Gak mau bayar parkir, gak malu," teriak Ridwan Siregar dalam video.
Relly pun mendatangi Ridwan langsung mendorong dan meninjunya. Mereka pun terlihat ada jotos dan saling terjang dan menendang.
Seorang pria berkaos kuning membantu Relly. Ridwan yang merasa tidak senang dikeroyok meminta berkelahi satu lawan satu. Namun, tetap terjadi perkelahian satu lawan dua hingga akhirnya dilerai masyarakat.
Mereka langsung dibawa ke Polsek Tenayan Raya. Sementara Kanit Reskrim Polsek Tenayan Raya, Iptu Dodi Vivino menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Minggu 25 Mei 2025 di Jalan Hang Tuah. Ia menjelaskan, dalam perkelahian itu, kedua belah pihak sepakat berdamai.
"Kedua belah pihak menyatakan damai dengan membuat surat pernyataan. Pihak Relly bersedia membayar biaya pengobatan Ridwan sang juru parkir. Kejadian seperti ini sebaiknya diselesaikan dengan kepala dingin agar tidak merugikan kedua belah pihak," katanya, Senin (26/5/2025).
(Arief Setyadi )