Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Penyerahan Buron Alexander Zverev Ekstradisi Pertama Indonesia dengan Rusia

Hambali , Jurnalis-Kamis, 10 Juli 2025 |19:05 WIB
Penyerahan Buron Alexander Zverev Ekstradisi Pertama Indonesia dengan Rusia
Penyerahan Buron Alexander Zverev Ekstradisi Pertama Indonesia dengan Rusia/Okezone
A
A
A

TANGERANG-  Kementerian Hukum RI mengekstradisi warga negara federasi Rusia Alexander Vladimirovich Zverev (AZV) ke negara asalnya. Ekstradisi dilakukan atas permintaan Pemerintah Rusia melalui proses hukum serta mekanisme yang berlaku di Indonesia.

Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU) Kementerian Hukum RI, Widodo menjelaskan, ekstradisi AZV merupakan pengabulan ekstradisi pertama pemerintah RI meski perjanjian ekstradisi antara Indonesia dan Rusia masih dalam tahap ratifikasi.

"Pada 2022 itu ada permintaan dari pihak sana (otoritas negara federasi Rusia), tentu kita berproses dan itu juga butuh waktu, komunikasi secara diplomatik," ujar Widodo, di Kantor Imigrasi Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (10/7/2025).

Dijelaskannya, ekstradisi  AZV dilakukan berdasarkan permohonan pemerintah negara federasi Rusia. Dipastikan AZV terlibat permasalahan hukum di negara tersebut hingga keluarnya Red Notice sejak 2022.

Selanjutnya kata dia, pemerintah negara federasi Rusia mendeteksi keberadaan AZV di Indonesia dan meminta bantuan pemerintah RI untuk menangkap dan memulangkan AZV ke Rusia melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.

"Tindakan kriminalnya itu di Rusia, bukan di wilayah hukum Indonesia. Dia melanggar pelanggaran hukum, kemudian Rusia menemukan yang bersangkutan di sini, dan meminta Indonesia untuk mengembalikan," jelasnya.

Selama berada di Indonesia sejak tahun 2022-2025 AZV kata Widodo diamankan dan ditahan di Rutan) Cipinang, Jakarta Timur. Dia menegaskan serah terima AZV dan barang bukti lain dilakukan di Rutan Cipinang.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement