LOMBOK UTARA – Usia ke 17 menjadi momen penting bagi Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), untuk memperkuat arah pembangunan.
Peringatan hari jadi yang digelar pada Senin 21 Juli 2025 menjadi refleksi terhadap pencapaian dan tantangan pembangunan ke depan.
Momen ini sekaligus menjadi dorongan untuk memperkuat sinergi antarpemangku kepentingan demi menjadikan Lombok Utara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di NTB.
Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar, yang merupakan kader Partai Perindo atau dikenal dengan "Partai Kita", menyebut usia 17 tahun sebagai momentum untuk memperbaiki pelayanan publik dan mengevaluasi capaian selama ini.
“Kalau ada yang kurang, Insya Allah terus kita benahi. Kalau ada yang baik, kita lanjutkan. Mudah-mudahan dengan ini makin bersemangat untuk membuat Lombok Utara semakin maju,” kata Najmul Akhyar di halaman Kantor Bupati Lombok Utara.
Koordinator Wilayah Bali, NTB, dan Nusa Tenggara Timur (NTT) DPP Partai Perindo ini mengungkapkan bahwa tantangan utama yang dihadapi Lombok Utara adalah keterbatasan anggaran akibat efisiensi. Namun, ia memandang hal itu sebagai peluang untuk berinovasi.
“Insya Allah tantangan itu menjadi ruang kita untuk berinovasi, untuk terus mencari cara terbaik di tengah keterbatasan yang ada," tuturnya.
Upacara HUT ini dipimpin oleh Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, yang memaparkan harapan besarnya terhadap kemajuan Lombok Utara.
"Karena ini kabupaten baru, Lombok Utara memiliki peluang untuk membangun dengan benar sejak awal. Memiliki potensi besar untuk menjadi lebih baik dan lebih baik," kata Lalu Muhammad Iqbal.
Senada dengan itu, Sekjen Partai Perindo, Andi Yuslim Patawari (AYP), yang turut hadir, menekankan pentingnya inovasi di berbagai sektor, terutama pariwisata sebagai penggerak ekonomi lokal.
Dukungan penuh dari pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat menjadi kunci untuk menjadikan wilayah ini sebagai episentrum pertumbuhan ekonomi NTB.
“Kami berharap Lombok Utara semakin mendunia, menghasilkan devisa demi kesejahteraan masyarakat. Tentu ini membutuhkan sinergi semua pihak,” kata AYP, yang juga merupakan Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia.
Lebih lanjut, ia pun optimistis Bupati Najmul Akhyar bersama Wakil Bupati Kusmalahadi Syamsuri dapat menjaga suasana kondusif agar tidak ada isu negatif yang mengganggu investasi.
"Harapan kami, di bawah kepemimpinan Pak Najmul dan Pak Wabup, Lombok Utara semakin maju," ucapnya.
(Awaludin)