Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Breaking News! Gempa Besar M8,7 Guncang Rusia, Muncul Peringatan Tsunami

Arief Setyadi , Jurnalis-Rabu, 30 Juli 2025 |08:49 WIB
Breaking News! Gempa Besar M8,7 Guncang Rusia, Muncul Peringatan Tsunami
Ilustrasi gempa (Foto: Freepik)
A
A
A

RUSIA - Gempa berkekuatan Magnitudo 8,7 mengguncang Rusia, Rabu (30/7/2025) dini hari. Gempa memicu peringatan tsunami di beberapa wilayah Jepang, Alaska, dan Hawaii.

Kerusakan dan evakuasi dilaporkan terjadi di wilayah Rusia yang paling dekat dengan episentrum gempa di Semenanjung Kamchatka.

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik menyatakan gelombang setinggi 1 hingga 3 meter di atas permukaan air pasang mungkin terjadi di beberapa wilayah pesisir Hawaii, Chili, Jepang, dan Kepulauan Solomon. Gelombang setinggi lebih dari 3 meter mungkin terjadi di beberapa wilayah pesisir Rusia dan Ekuador.

Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami untuk pesisir Pasifik Jepang, dengan menyatakan gelombang setinggi 3 meter dapat tiba di sepanjang pesisir utara Jepang kurang dari setengah jam setelah peringatan dikeluarkan.

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik menyatakan gempa tersebut telah menghasilkan tsunami yang dapat menyebabkan kerusakan di sepanjang garis pantai di seluruh kepulauan Hawaii.

"Tindakan segera harus diambil untuk melindungi jiwa dan harta benda," demikian bunyi peringatan tersebut. Gelombang pertama diperkirakan terjadi sekitar pukul 19.00 waktu setempat pada Selasa, dikutip ndtv.

 

Gempa yang terjadi pada pukul 08.25 waktu Jepang tersebut memiliki magnitudo awal 8,0, menurut seismolog Jepang dan AS. Jepang dan Survei Geologi AS kemudian memperbarui pengukuran mereka menjadi magnitudo 8,7, dan USGS menyatakan gempa terjadi pada kedalaman 19,3 kilometer (12 mil).

Gempa tersebut berjarak sekitar 250 kilometer (160 mil) dari Hokkaido, pulau paling utara dari empat pulau besar Jepang, dan hanya terasa sedikit, menurut televisi NHK Jepang.

Kantor berita Tass Rusia melaporkan dari kota terbesar di dekat pusat gempa, Petropavlovsk-Kamchatsky, banyak orang berlarian ke jalan tanpa sepatu atau pakaian luar. Lemari-lemari di dalam rumah roboh, cermin-cermin pecah, mobil-mobil bergoyang di jalan, dan balkon-balkon di gedung-gedung bergetar hebat.

Tass juga melaporkan pemadaman listrik dan gangguan layanan telepon seluler di ibu kota wilayah Kamchatka. Tass juga mengutip seorang pejabat Rusia setempat yang mengatakan bahwa penduduk di Pulau Sakhalin sedang dievakuasi dan layanan darurat beroperasi dengan kapasitas penuh.

Pusat Peringatan Tsunami Nasional, yang berbasis di Alaska, mengeluarkan peringatan tsunami untuk sebagian Kepulauan Aleut Alaska, dan peringatan untuk sebagian Pantai Barat, termasuk California, Oregon, Washington, dan Hawaii.

Peringatan tersebut juga mencakup sebagian besar garis pantai Alaska, termasuk sebagian wilayah Panhandle. Pada awal Juli, lima gempa kuat—yang terbesar berkekuatan 7,4 menjangkiti laut dekat Kamchatka. Gempa terbesar terjadi pada kedalaman 20 kilometer dan berada 144 kilometer (89 mil) di sebelah timur kota Petropavlovsk-Kamchatsky, yang berpenduduk 180.000 jiwa.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement