Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Presiden Prabowo: Kita Berada di Azimut Kompas yang Benar

Binti Mufarida , Jurnalis-Rabu, 06 Agustus 2025 |15:37 WIB
Presiden Prabowo: Kita Berada di Azimut Kompas yang Benar
Presiden Prabowo Subianto pimpin Sidang Kabinet Paripurna ke-8/Foto: Binti Mufarida-Okezone
A
A
A

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintahan yang dipimpinnya berada di jalur yang tepat. Pernyataan itu disampaikan dalam Sidang Kabinet Paripurna ke-8 menjelang 10 bulan masa pemerintahannya.

“Strategi-strategi sudah saya canangkan ternyata mulai terasa dan terlihat, strategi kita benar. Kita berada di arah yang benar, kita berada di azimut kompas yang benar,” tegas Prabowo mengawali sambutannya di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu (6/8/2025).

Prabowo menyampaikan terima kasih atas kerja keras seluruh jajaran kabinet yang telah berjuang bersama dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari dalam negeri maupun dari panggung global.

“Saya sebagai nahkoda, saya sebagai presiden, saya sebagai pemimpin saudara-saudara, saya sebagai kapten kesebelasan ingin menyampaikan terima kasih atas kerja keras saudara-saudara semuanya. Dari hati paling dalam, saya menyampaikan penghargaan atas kerja keras saudara-saudara,” ucapnya.

Dalam waktu relatif singkat, yakni 10 bulan pertama, banyak capaian yang berhasil diraih. Prabowo juga menekankan pentingnya kekompakan dan semangat tim dalam mencapai hasil-hasil tersebut.

“Kita semua punya pengalaman berbeda-beda, tapi kita semua punya pengalaman sebagai pemimpin. Kita mengerti betapa sulitnya mengoordinasikan, membimbing, dan memimpin manusia. Manusia dengan segala keyakinan masing-masing, segala pengalaman, segala pendapat, harus kita jadikan satu tim,” ujarnya.

Ia juga menyoroti kondisi geopolitik dan geoekonomi global yang semakin rumit. Mulai dari konflik di Ukraina, Gaza, Tepi Barat, Lebanon, Suriah, hingga ketegangan di kawasan Asia seperti Myanmar serta ketegangan antara Kamboja dan Thailand.

“Sekarang tidak hanya kita menghadapi dampak dari perang di mana-mana. Konflik yang memakan korban begitu banyak di depan mata seluruh dunia. Puluhan ribu perempuan dan anak-anak kecil dibantai,” ujarnya.

Indonesia, kata Prabowo, akan terus mendukung peran ASEAN dalam mencari solusi damai, khususnya terhadap konflik yang terjadi di kawasan Asia Tenggara.

“Kita juga melihat konflik Israel-Iran, konflik India-Pakistan, di kawasan kita sendiri konflik Myanmar jalan terus. Tidak kelihatan arah menyelesaikannya secara damai, walaupun kita akan dukung ASEAN terus untuk berperan mencari solusi damai di tetangga kita,” paparnya.

Selain itu, Prabowo menyebut adanya konflik bersenjata antara sesama anggota ASEAN, yakni Kamboja dan Thailand. Di sisi lain, Indonesia menghadapi kondisi geoekonomi dunia dengan tenang, termasuk ketidakpastian dari tarif dagang yang dipasang Amerika Serikat.
 

(Fetra Hariandja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement