“Selama ini banyak yang memilih Golput. Tapi malam ini kita lihat semangat mereka untuk hadir ke TPS pada 27 Agustus nanti. Itu hal yang positif,” ujar Rustam.
Diskusi berjalan interaktif dengan sejumlah tanggapan dari peserta. Helen, salah satu mahasiswa, menilai kegiatan tersebut penting untuk membuka ruang komunikasi dua arah. Pasangan dengan jargon Arus Baru, Bangka Maju ini dinilainya sebagai sosok yang kritis sekaligus bijaksana.
“Bagi pemuda-pemudi terutama generasi Z, mari pilih pemimpin terbaik. Jangan sampai Golput, karena suara kita menentukan masa depan,” ujarnya
Peserta lain, Rahmat, menyampaikan apresiasinya terhadap program yang diusung pasangan Arus. Menurutnya, gagasan yang ditawarkan memiliki potensi untuk membangun Bangka lebih baik. “Insya Allah kekuatan Bangka ini akan terbangun dengan bagus,” katanya.
(Zen Teguh)