Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Habib Muchsin Usul BPIP Tak Diisi Orang Pesanan dan Politisi

Achmad Al Fiqri , Jurnalis-Kamis, 11 September 2025 |14:09 WIB
Habib Muchsin Usul BPIP Tak Diisi Orang Pesanan dan Politisi
Habib Muchsin dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) di Badan Legislasi (Baleg) DPR/Foto: Achmad Al Fiqri-Okezone
A
A
A

JAKARTA – Mantan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Depok, Habib Muchsin Alatas, mengusulkan agar Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) tidak diisi oleh orang yang memiliki jabatan politik.

Hal itu disampaikan Habib Muchsin dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) di Badan Legislasi (Baleg) DPR saat membahas Rancangan Undang-Undang (RUU) Pembinaan Ideologi Pancasila.

"Bukan jabatan politik, tapi orang yang punya care, perhatian terhadap keprihatinan bangsa yang sudah semakin keblangsak ini," kata Muchsin, Kamis (11/9/2025).

Selain itu, Habib Muchsin juga menyarankan agar BPIP tidak diisi oleh orang "pesanan" yang bertujuan meloloskan agenda tertentu. Pasalnya, kata dia, keberadaan orang pesanan itu akan berbeda tujuan dengan BPIP.

"Mereka atas pesanan-pesanan kelompok-kelompok tertentu dengan hidden mission. Akhirnya, biar pantas-pantas ada BPIP, jangan," ucap Muchsin.

Menurut Muchsin, BPIP perlu diisi oleh orang-orang yang mampu mengikuti rasa kebatinan para pendiri bangsa, sekaligus memiliki semangat dalam memperjuangkan penegakan Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

"Dipilih yang duduk di situ adalah orang-orang dan tokoh-tokoh yang punya rasa kebatinan yang sama dengan para pendiri bangsa, dan punya semangat yang khusus, benar-benar untuk memperjuangkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 agar diimplementasikan secara konsisten," ujar Muchsin.
 

(Fetra Hariandja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement