Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jeritan Pilu Remaja Palestina, Mohammed Ibrahim dari Kekejaman "Rumah Jagal" Militer Israel

Tim Okezone , Jurnalis-Rabu, 22 Oktober 2025 |08:31 WIB
Jeritan Pilu Remaja Palestina, Mohammed Ibrahim dari Kekejaman "Rumah Jagal" Militer Israel
Mohammed Ibrahim, remaja Palestina berdarah Amerika Serikat yang ditahan Israel/Foto: Al Jazeera
A
A
A

WASHINGTON – Kasus penahanan remaja Palestina-Amerika, Mohammed Ibrahim (16), telah menjadi simbol perlakuan buruk terhadap anak di bawah umur di penjara Israel. Defense for Children International – Palestine (DCIP) memperoleh kesaksian yang mengungkap kondisi Ibrahim sejak ditahan pada Februari 2025.

Dalam wawancara dengan pengacara DCIP yang dipublikasikan, Ibrahim menggambarkan kondisi yang sangat keras sejak penahanannya dimulai lebih dari delapan bulan lalu. Kala itu, ia masih berusia 15 tahun. Kondisi tersebut meliputi kasur tipis, sel dingin, dan jatah makanan sangat minim.

"Jatah makanan yang kami terima sangat tidak memadai," katanya seperti dilansir Al Jazeera, Rabu (22/10/2025).

"Untuk sarapan, kami hanya disajikan tiga potong roti kecil, bersama dengan sesendok kecil keju krim. Saat makan siang, porsi kami minimal, hanya terdiri dari setengah cangkir kecil nasi yang kurang matang dan kering, satu sosis, dan tiga potong roti kecil. Makan malam tidak disediakan, dan kami sama sekali tidak menerima buah," paparnya.

Menurut DCIP, Ibrahim telah kehilangan berat badan yang signifikan sejak penahanannya dimulai. Kegagalan Paspor Amerika dan Sistem Peradilan Militer Keluarga Ibrahim, kelompok hak asasi, dan anggota parlemen AS telah memohon kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menekan Israel agar segera membebaskan remaja tersebut. Dasarnya, AS telah memberikan bantuan lebih dari USD 21 miliar kepada Israel selama dua tahun terakhir.

"Bahkan paspor Amerika tidak bisa melindungi anak-anak Palestina," kata Ayed Abu Eqtaish, direktur program akuntabilitas di DCIP.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement