Keberhasilan Ayodhya dan Azhalea menjadi bukti bahwa diplomasi bukan hanya milik pejabat atau diplomat senior, tetapi juga wadah belajar bagi generasi muda untuk memahami nilai-nilai kemanusiaan, perdamaian, dan kerja sama internasional.
Partisipasi pelajar Indonesia di ajang MUN juga menjadi bentuk diplomasi budaya dan intelektual, memperkuat citra positif Indonesia di mata dunia. Melalui generasi muda yang berani berbicara dan berpikir global, Indonesia menunjukkan bahwa masa depan diplomasi dunia dapat lahir dari ruang-ruang belajar yang penuh semangat anak bangsa.
(Awaludin)